Kamis, 01 Juli 2010

EVALUASI KINERJA SIMPANG BERSINYAL BANGKONG DAN MILO SEMARANG PADA SAAT DIBERLAKUKANNYA JALAN SATU ARAH BERDASARKAN KONSUMSI BAHAN BAKAR MINYAK

Jalan sebagai prasarana transportasi merupakan kebutuhan yang amat penting bagi
manusia. Pada era sekarang ini fungsi jalan terasa sangat berperan. Dengan adanya kondisi
jalan yang memadai, baik itu fisik maupun non fisik, baik itu dalam jumlah maupun tingkat
kebutuhannya, diharapkan hasil pembangunan yang telah dicapai dapat dirasakan oleh
segenap masyarakat.
Penggunaan kendaraan bermotor telah menjadi bagian penting dalam kehidupan
masyarakat saat ini baik sebagai alat mobilitas maupun sebagai tolok ukur tingkat
keberhasilan seseorang. Hal ini tercermin dari kenyataan semakin tingginya tingkat
motorisasi penduduk dari tahun ke tahun. Secara umum kendaraan bermotor terbagi
menjadi dua jenis yaitu kendaraan umum dan kendaraan pribadi, dimana penggunaan
kendaraan pribadi lebih menonjol dibandingkan dengan kendaraan umum. Jumlah
kendaraan pribadi yang lebih banyak pada saat-saat tertentu khususnya pada jam puncak
sering mengakibatkan kemacetan di beberapa ruas jalan di kota Semarang.
Maksud dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja persimpangan
dengan lampu lalu lintas pada kondisi eksisting. Variabel kinerja simpang yang akan
dievaluasi adalah kapasitas simpang dan derajat kejenuhan, panjang antrian, kendaraan
terhenti dan tundaan. Tujuan yang hendak dicapai melalui penelitian ini adalah untuk
mengetahui apakah pengaturan lalu lintas yang dilakukan saat ini merupakan suatu
tindakan yang tepat serta menampilkan kinerja simpang berdasarkan konsumsi bahan bakar
yang dipengaruhi tundaan.
Download File

Tidak ada komentar:

Posting Komentar